TUGAS
2
PENGEMBANGAN
PRODUK
Contoh kasus
berupa barang:
Sepeda Motor
Salah satu usaha yang terbukti menjanjikan adalah di
bidang otomotif, Selain dapat menyalurkan hobi anda, usaha di bidang otomotif
juga dapat memberikan keuntungan yang besar bagi anda dan ini sangat diminati
oleh para pelaku bisnis. Dan pasti akan selalu canggih dalam masalah
mesin,style dan kualitas maka dari itu semakin cepatnya berkembang dalam bidang
ini.
Contohnya itu adalah dengan berkembangnya “Sepeda
Motor” Sepeda motor kini mungkin menjadi salah satu alat trasportasi
yang paling diminati di dunia khususnya di Indonesia. Coba kalian perhatikan di
jalan raya, begitu banyak sepeda motor yang melintas atau yang sedang antre
saat lampu merah sedang menyala.
Ada tiga orang yang diakui sebagai penemu sepeda
motor yaitu, Ernest Michaux ( Perancis), Edward Butler (Inggris), dan Gottlieb
Daimler (Jerman). Sepeda motor pertama kali dirancang pada tahun 1868 oleh
Ernest Michaux berkebangsaan Perancis. Pada waktu itu,tenaga penggerak yang
direncanakannya adalah mesin uap namun proyek ini tidak berhasil. Kemudian pada
tahun 1885 Edward Butler mencoba menyempurnakannya dengan membuat kendaraan
lain yang mempergunakan tiga roda dan digerakan dengan menggunakan motor dari
jenis mesin pembakaran dalam.
Pada tahun 1885 seorang ahli mesin Jerman Gottlieb Daimler dan mitranya, Wilhelm Maybach menjadi perakit motor pertama kali di dunia. Daimler memasangkan mesin empat langkah berukuran kecil pada sebuah sepeda kayu. Mesin diletakkan di tengah (di antara roda depan dan belakang) dan dihubungkan dengan rantai ke roda belakang. Kemudian sepeda kayu bermesin itu diberi nama Reitwagen (riding car).
Pada waktu itu jenis kendaraan ini belum dikenal masyarakat banyak. Sampai pada tahun 1892, Henry Hilderband dari Munich, Jerman Barat memperkenalkan sepeda motor model baru. Dan disusul lagi oleh Werner Brothers pada tahun 1897. Sepeda motor pertama yang dijual untuk umum dibuat oleh pabrik sepeda motor Hildebrand und Wolfmüller di Muenchen, Jerman pada tahun 1893. Roda belakang sepeda motor ini digerakkan langsung oleh kruk as (crankshaft).
Pada tahun 1895 sepeda motor pertama kali masuk ke Amerika Serikat, tepatnya ke kota New York. Pada tahun yang sama, seorang penemu Amerika Serikat, EJ Pennington, di Milwaukee, mendemonstrasikan sepeda motor yang didesain sendiri. Pada akhirnya Pennington dianggap sebagai orang pertama yang memperkenalkan istilah motorcycle (sepeda motor).
Pada tahun yang sama, Triumph, sebuah perusahaan pembuat sepeda di Inggris memutuskan untuk membuat sepeda motor. Empat tahun sesudahnya, 1902, perusahaan itu memproduksi sepeda motornya yang pertama namun masih menggunakan mesin dari Belgia. Kemudian pada tahun 1905, Triumph memproduksi sepeda motor secara utuh sendiri.
Tahun 1903, William S Harley dan sahabatnya, Arthur Davidson, memproduksi sepeda motor di Milwaukee, Amerika Serikat, dan menamakan sepeda motor itu Harley Davidson. Tahun 1904, perusahaan Amerika Serikat lain, Indian Motorcycle Manufacturing Company, yang berlokasi di Springfield, Massachusetts, muncul dengan sepeda motor Indian Single.
Kemudian sampai Perang Dunia I (1914-1918), perusahaan ini menjadi pabrik sepeda motor dengan produksi yang terbesar di dunia. Indian Motorcycle Manufacturing Company tutup pada tahun 1953 dan merek Indian diambil alih oleh Royal Enfield.
Setelah Perang Dunia I sampai tahun 1928, perusahaan yang memproduksi sepeda motor terbesar di dunia adalah Harley Davidson. Pada tahun 1921, sepeda motor BMW hadir dengan roda belakang yang digerakkan menggunakan koppel (shaft drive). Pada tahun 1930-an ada sekitar 80 merek sepeda motor di Inggris, di antaranya Norton, Triumph, AJS, dan merek-merek lainnya yang tidak begitu terkenal, seperti New Gerrard, NUT, SOS, Chell, dan Whitwood.
Perkembangan sepeda motor di Eropa, juga dipicu oleh Perang Dunia II (1939-1945), di mana sepeda motor dibuat untuk keperluan militer. Seusai Perang Dunia II, tahun 1946, desainer Italia, Piaggio, memperkenalkan skuter Vespa dan langsung menarik perhatian dunia.
Pada tahun 1949, Honda memproduksi sepeda motor dengan mesin dua langkah. Namun, suara mesin dua langkah yang berisik dan asap yang berbau tajam yang keluar dari knalpot membuat Honda mengembangkan mesin empat langkah.
Tahun 1951, BSA Group (Inggris) membeli Triumph Motorcycles dan menjadi produsen sepeda motor terbesar di dunia. Kemudian kedudukan BSA diambil alih oleh NSU (Jerman) tahun 1955. Namun, sejak tahun 1970-an hingga kini, Honda tercatat sebagai produsen sepeda motor terbesar di dunia.
Pada tahun 1885 seorang ahli mesin Jerman Gottlieb Daimler dan mitranya, Wilhelm Maybach menjadi perakit motor pertama kali di dunia. Daimler memasangkan mesin empat langkah berukuran kecil pada sebuah sepeda kayu. Mesin diletakkan di tengah (di antara roda depan dan belakang) dan dihubungkan dengan rantai ke roda belakang. Kemudian sepeda kayu bermesin itu diberi nama Reitwagen (riding car).
Pada waktu itu jenis kendaraan ini belum dikenal masyarakat banyak. Sampai pada tahun 1892, Henry Hilderband dari Munich, Jerman Barat memperkenalkan sepeda motor model baru. Dan disusul lagi oleh Werner Brothers pada tahun 1897. Sepeda motor pertama yang dijual untuk umum dibuat oleh pabrik sepeda motor Hildebrand und Wolfmüller di Muenchen, Jerman pada tahun 1893. Roda belakang sepeda motor ini digerakkan langsung oleh kruk as (crankshaft).
Pada tahun 1895 sepeda motor pertama kali masuk ke Amerika Serikat, tepatnya ke kota New York. Pada tahun yang sama, seorang penemu Amerika Serikat, EJ Pennington, di Milwaukee, mendemonstrasikan sepeda motor yang didesain sendiri. Pada akhirnya Pennington dianggap sebagai orang pertama yang memperkenalkan istilah motorcycle (sepeda motor).
Pada tahun yang sama, Triumph, sebuah perusahaan pembuat sepeda di Inggris memutuskan untuk membuat sepeda motor. Empat tahun sesudahnya, 1902, perusahaan itu memproduksi sepeda motornya yang pertama namun masih menggunakan mesin dari Belgia. Kemudian pada tahun 1905, Triumph memproduksi sepeda motor secara utuh sendiri.
Tahun 1903, William S Harley dan sahabatnya, Arthur Davidson, memproduksi sepeda motor di Milwaukee, Amerika Serikat, dan menamakan sepeda motor itu Harley Davidson. Tahun 1904, perusahaan Amerika Serikat lain, Indian Motorcycle Manufacturing Company, yang berlokasi di Springfield, Massachusetts, muncul dengan sepeda motor Indian Single.
Kemudian sampai Perang Dunia I (1914-1918), perusahaan ini menjadi pabrik sepeda motor dengan produksi yang terbesar di dunia. Indian Motorcycle Manufacturing Company tutup pada tahun 1953 dan merek Indian diambil alih oleh Royal Enfield.
Setelah Perang Dunia I sampai tahun 1928, perusahaan yang memproduksi sepeda motor terbesar di dunia adalah Harley Davidson. Pada tahun 1921, sepeda motor BMW hadir dengan roda belakang yang digerakkan menggunakan koppel (shaft drive). Pada tahun 1930-an ada sekitar 80 merek sepeda motor di Inggris, di antaranya Norton, Triumph, AJS, dan merek-merek lainnya yang tidak begitu terkenal, seperti New Gerrard, NUT, SOS, Chell, dan Whitwood.
Perkembangan sepeda motor di Eropa, juga dipicu oleh Perang Dunia II (1939-1945), di mana sepeda motor dibuat untuk keperluan militer. Seusai Perang Dunia II, tahun 1946, desainer Italia, Piaggio, memperkenalkan skuter Vespa dan langsung menarik perhatian dunia.
Pada tahun 1949, Honda memproduksi sepeda motor dengan mesin dua langkah. Namun, suara mesin dua langkah yang berisik dan asap yang berbau tajam yang keluar dari knalpot membuat Honda mengembangkan mesin empat langkah.
Tahun 1951, BSA Group (Inggris) membeli Triumph Motorcycles dan menjadi produsen sepeda motor terbesar di dunia. Kemudian kedudukan BSA diambil alih oleh NSU (Jerman) tahun 1955. Namun, sejak tahun 1970-an hingga kini, Honda tercatat sebagai produsen sepeda motor terbesar di dunia.
Contoh kasus
berupa jasa:
Potong Rambut
(Salon)
Bisnis jasa dalam kondisi lingkungan yang bergejolak
relatif diminati oleh para pelaku bisnis karena jasa memiliki fleksibilitas,
maka jumlah perusahaan jasa dari berbagai skala dan sub sector bisnis relatif
besar sehingga menambah tingkat persaingan. Dalam situasi demikian setiap
perusahaan yang bergerak dalam bentuk dihadapkan untuk mencari keunggulan bersaing dalam
memenangkan persaingan.
Contohnya itu adalah perkembangan “ Jasa potong rambut (salon)” berkembang
dengan sangat cepat dengan semakin banyaknya bermunculan salon-salon baru di
setiap wilayah dari bisnis salon perseorangan sampai salon franchise,jasa untuk
potong rambut ini awal mula biasa di mulai dari rumah kerumah dan perkembangan
dari jasa ini adalah :
Dari jasa
potong rambut ini sudah menjadi berkembang karena tidak harus lagi melalui rumah kerumah untuk mendapatkan jasanya melainkan
tempat yang sudah berdiri menetap dengan
membuka usaha salon. Di tambah lagi sekarang salon bukan hanya lagi sekedar
untuk memotong rambut melainkan dengan adanya
-Manicure pedicure : pedicure itu asal katanya pedis
yang artinya kaki dan manicure itu asal katanya manus yang artinya tangan. Sedangkan
cure adalah perawatan.Jadi Manicure Pedicure adalah perawatan tangan dan kaki.
-Coloring : Coloring dari asal kata warna,yang
berarti mewarnai yang dimaksud coloring disini adalah mewarnai rambut.
-Make up : Dekorasi yang dilakukan secara langsung pada permukaan kulit
seorang aktor, baik untuk tujuan artistik atau kosmetik.
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer